Sedang Kencing Dibacok Celurit, Siswa SMK Koma
Jakarta Kekerasan antar-pelajar terjadi lagi untuk kesekian kalinya. Susilo (15), siswa SMK Mahardika di Condet, Jakarta Timur, sungguh tak menyangka saat sedang buang air kecil di pinggir jalan yang sepi, tiba-tiba dibacok celurit pelaku berseragam sekolah. Susilo kini koma.
"Pertama kali saya dapat telepon pukul 08.30 WIB dari anak saya Susilo. Dia bilang saya dibacok orang terus telepon mati. Saya panik, saya coba cari. Lalu saya dapat telepon dari gurunya yang bilang anak saya dibacok dan dibawa ke RS UKI," ujar Haryadi, ayah Susilo, di UGD RS UKI, Cawang, Jakarta Timur, Rabu (26/9/2012).
Setelah itu Haryadi pergi ke UGD RS UKI. Dia melihat anaknya terkena bacok di bagian pinggang bagian belakang.
Kisah bermula saat Susilo meminta izin pada gurunya untuk mengambil surat keterangan tidak mampu (SKTM) yang tertinggal di rumah Faturohim, temannya. Lalu Susilo pergi bersama Faturohim dan Rahmat dengan motor.
Di tengah Jl Inpres, Halim, Jakarta Timur, Faturohim ingin buang air kecil. Susilo pun juga ikut buang air kecil di sebuah tempat sepi di pinggir jalan. Sedangkan Rahmat menunggu di motor.
Namun tiba-tiba saat Susilo dan Faturohim buang air kecil, sebuah angkot Trans Halim berhenti dan 2 pria turun di dekat Susilo. Salah satu pria yang turun mengenakan pakaian seragam sekolah dan membawa celurit.
Pria tersebut lalu mengarahkan celurit ke Susilo dan Faturohim. Faturohim dan Susilo lari dan keduanya terpencar. Faturohim berhasil bertemu Rahmat dan langsung naik motor. Sementara Susilo mendapati jalan buntu.
Susilo pun terkena bacok celurit di bagian pinggang belakang hingga terkapar. Faturohim dan Rahmat mencoba menolong Susilo dengan melempar batu pada 2 pelaku. Melihat itu pelaku kabur.
"Faturohim dan Rahmat lalu membawa anak saya ke RS UKI," kata Haryadi yang tinggal di Kawasan Cijantung, Kelurahan Cijantung, Kecamatan Pasar Rebo, Jakarta Timur.
Haryadi berharap pembacok anaknya dapat segera ditangkap. Menurut dia, anaknya tidak pernah punya musuh dan tidak pernah ikut tawuran.
"Anak saya juga nggak punya salah. Sekolahnya juga keagamaannya kuat dan nggak mungkin tawuran juga," tutur Haryadi.
Pantauan detikcom, Susilo koma dengan kondisi diinfus dan dipakaikan alat bantu pernafasan. Ibunya terus berdoa di samping anaknya.
(nik/nrl)
semoga ini bukan tawuran antar pelajar
bener2 sadis gan.... apa jadinya ntar negeri ini...
temukan kesuksesan jutaan member di seluruh dunia dan raihlah kebebasan financial anda
Admin 26 Sep, 2012
-
Source: http://situs-berita-terbaru.blogspot.com/2012/09/sedang-kencing-dibacok-celurit-siswa.html
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com
0 komentar on Sedang Kencing Dibacok Celurit, Siswa SMK Koma :
Post a Comment and Don't Spam!